Rabu, 16 Maret 2016

Teman adalah musuh yang belum menyerang #FVCKFAKEFRIENDS

Kenali sikap teman teman anda sebelum tertusuk di belakang, berbagai tips untuk memilih teman dan menilai teman yang baik dan benar

Sosok sahabat dan teman merupakan hal yang cukup penting bagi kaum wanita masa kini. Namun, penting bagi Anda untuk menyadari bahwa setiap orang mampu menjadi teman yang baik dalam kehidupan Anda. Sehingga bukan berarti kebahagiaan yang Anda rasakan membuat teman Anda menunjukkan senyuman yang merujuk pada kebahagiaan yang Anda rasakan pula, sehingga akan banyak fase panjang yang akan dilalui seseorang sebelum menjadi teman yang baik bagi Anda.
Sehingga keberadaan teman yang tidak tulus merasakan kebahagiaan yang Anda rasakan, baik dalam kehidupan pribadi ataupun kehidupan asmara Anda bersama kekasih merupakan suatu hal yang harus Anda waspadai. Mungkin sikap dan perilakunya sangat manis di hadapan Anda namun sebenarnya ia sama sekali tidak merasa senang saat Anda bahagia. Sehingga penting bagi Anda untuk mengenali prilaku teman yang tidak sehat dan berpotensi menusuk Anda dari belakang.  Berikut tiga sikap teman yang menandakan akan
menusuk Anda dari Belakang,


Si teman tidak mau mendengar serius curhatan anda ketika anda ada masalah, atau keadan terpuruk:

Hubungan pertemanan yang sehat tentu akan menggabarkan keseibangan dalam pola interaksi keduanya. Saat teman Anda sedang bercerita ataupun curhat pada Anda tentu Anda pun sebagai sahabat yang baik akan menjadi pendengar yang baik baginya. Namun, saat giliran yang bercerita atau curhat tentang suatu hal lantas ia pun tidak memposisikan dirinya sebagai sahabat yang baik. Maka dia bukanlah sosok teman yang baik bagi kehidupan Anda.

Tidak ingin menolong anda dan tidak berpura pura tahu 

Hubungan pertemanan yang sehat idealnya membuat seseorang dapat saling bantu membantu dalam kesulitan yang dihadapi salah satu pihak. Dengan saling membantu, hubungan pertemanan yang terjalin tentunya akan menjadi semakin kompak dan kuat. Namun, jika Anda pernah meminta bantu pada si dia lantas permintaan bantuan Anda pun membuatnya mengelak dengan banyak alasan yang tidak masuk akal dan rasional dan bahkan menghiraukan Anda. Maka sikap tersebut menjadi tanda bahwa si dia tidak layak memiliki teman seperti ini.

Teman yang selalu membuat anda terpuruk atau sering mengucilkan anda,

Persahabatan yang sehat tentu akan menggambarkan bahwa keduanya akan saling mendukung satu sama lain pada berbagai kondisi yang dilalui keduanya. Sehingga keberadaan sahabat dalam hidup Anda tentu dapat menjadi energi positif yang selalu membuat Anda semangat dalam menjalani kehidupan yang lebih baik. Dengan adanya rasa saling mendukung dan membantu satu sama lain, persahabatan yang kuat pun dapat terwujud.
Namun, jika keberadaan si dia membuat Anda berjalan di arah yang salah sehingga membuat Anda berada dalam kondisi ataupun lingkungan yang salah. Maka yakinlah si dia hanya akan menjerumuskan Anda kedalam sebuah kesalahan yang kelak akan Anda sesali. Selain itu, sikap pesimis dan tidak pernah menudukung apa yang Anda yakini, bahkan membuat si dia mencemooh Anda dengan apa yang menjadi harapan dan mimpi Anda. Maa si bukanlah sosok teman yang sehat bagi kehidupan Anda yang sangat berarti.
 

Jauhi sikap yang di bawah ini

. Sok tahu dan hobi menggurui. Karena orang yang benar-benar pintar nggak akan merasa dirinya pintar. 

Ketika kamu merasa paling pandai dari orang-orang di sekitarmu, berhati-hatilah dengan keyakinanmu itu. Pertama, namanya juga keyakinan subyektif — kamu bisa saja salah. Kedua, keyakinan ini bisa menyeretmu melakukan hal-hal yang menyebalkan. Misalnya, karena tidak mau terlihat bodoh, kamu pura-pura mengerti apapun kata lawan bicaramu serta berusaha memonopoli pembicaraan. Padahal lebih baik kamu mengaku tidak tahu daripada pura-pura tahu sesuatu! Orang yang pengetahuannya palsu itu kelihatan, lho.
Berpikiranlah terbuka dan jangan segan untuk bertanya. Hal ini justru mampu membuatmu kian kaya ilmu dan wawasan. Di lain hal, jika memang kamu tahu akan sesuatu dan berniat membagi ilmu, selalu berikan orang lain kesempatan untuk tak setuju denganmu. Ingat: salah satu tanda bahwa kamu benar-benar pintar adalah kamu tak merasa bahwa dirimu sendiri pintar.

Karena punya barang mewah satu-dua, kamu merasa dirimu kaya

Sifat lain yang membuat orang lain enggan berada di dekatmu adalah merasa diri kaya. Merasa kamu memiliki hal yang tidak kamu miliki dan memamerkannya demi harga diri justru membuat orang di sekitarmu jengah. Apalagi kalau kamu sengaja nyinyir supaya orang sadar bahwa kamu kaya dan berharta. Tahukah kamu bahwa hal ini justru membuatmu makin kerdil di mata mereka?

Kalau kamu tidak dilibatkan dalam suatu obrolan, jangan langsung ikutan nimbrung. Ingat, kamu tidak diundang.

Hal yang juga bisa membuat orang di sekitarmu merasa jengah adalah ketika kamu tidak dilibatkan dalam suatu obrolan, namun tetap ngotot masuk ke dalamnya. Apalagi, kalau kamu tiba-tiba langsung memonopoli pembicaraan.
Tidak apa-apa jika kamu ingin mengakrabkan diri dengan sesekali menyambung ke dalam obrolan. Yang perlu diingat, memotong pembicaraan orang itu sama sekali tidak sopan. Jadi berusahalah untuk berendah hati setiap kali masuk ke dalam obrolan. Hormati juga kesempatan orang untuk berbicara dengan tidak memotongnya. Ingat juga, inti dari pembicaraan adalah pertukaran ide dan gagasan. Jadi, tak ada faedahnya untuk ngotot mendominasi.

Menganggap remeh orang lain tak akan membuatmu lebih hebat dari mereka

Diakui atau tidak, tanpa sadar kita sering memandang rendah atau menganggap remeh orang lain. Padahal hal itu tidak membuat kita lebih hebat dari orang yang kita pandang remeh itu.
Dengan berpikiran negatif dan merasa dirimu sudah hebat, kamu justru akan memberikan peluang bagi dirimu untuk mencecap kegagalan. Kenapa? Karena kamu menilai orang murni dari pembawaan dan penampilan, sementara kemampuan seseorang yang paling berharga selalu tersimpan di dalam diri mereka. Jangan kaget apabila suatu saat nanti kemampuanmu hanyalah sekecil ruas kuku orang yang kamu remehkan.

Kikir dan perhitungan, kalau kelewatan, akan membuatmu miskin teman

Perhitungan memang wajar. Namun, jangan sampai sifat yang aslinya baik ini jadi malah menyusahkan orang. Jika kamu tahu temanmu sedang tidak punya waktu untuk merogoh sakunya demi mencari koin 100 untukmu, bukankah lebih baik kamu mengikhlaskan koin 100 perak itu untuk dia? Jika kamu tahu teman yang berhutang padamu sedang kesulitan keuangan karena akhir bulan, tidakkah lebih baik bagimu untuk menagih hutang di awal bulan saja? Memang wajib untuk menjaga apa yang kamu punya, tapi kamu juga harus bisa membaca suasana.

Dengan membicarakan orang di belakang, kamu menunjukkan bahwa nyalimu tak tebal

Ngomongin orang di belakang sering menjadi kebiasaan yang kita lakukan tanpa sadar. Mungkin karena kita tak berani mengeluh di depan orang yang membuat kita kesal, namun mungkin juga karena kita memang hobi mengekspos kehidupan privat orang.
Padahal, membicarakan keburukan orang lain tidak menjadikanmu manusia yang luput dari kesalahan. Justru aktivitas ini dapat membuat reputasimu makin jelek. Orang-orang akan menjauhimu, tidak terkecuali teman-teman yang ikut bergosip bersamamu!
  
Sedikit-sedikit mengadu ke orang lain, mungkin kamu bukan teman yang bisa diandalkan

Sifat buruk yang satu ini bisa menjatuhkanmu di kemudian hari. Terbiasa mengadu dan bermuka dua akan menjadikanmu orang yang sulit dipercaya. Bukan gak mungkin orang-orang terdekatmu enggan berbagi cerita atau rahasia denganmu, karena tahu bahwa kamu orang yang tak bisa diandalkan.
Sifat buruk yang satu ini juga bisa membuat label “si mulut ember” tersemat padamu. Teman-temanmu juga perlahan akan mundur teratur dan berpikir dua kali dulu sebelum mengajakmu bergabung di dalam pertemanan. Kurangi kebiasaan ini ya sebelum kamu benar-benar enggak punya teman karena tabiat jelek ini.

Hobi mengeluh justru akan memperparah rasa jenuhmu

Mengeluh tidak akan mengurangi bebanmu. Justru hal ini akan membuatmu makin jenuh dan beban hidupmu terasa makin berat. Dengan mengeluh kamu juga akan mengganggu orang-orang yang ada di sekitar. Secara tanpa sadar kamu bisa menyebarkan aura negatif ke sekelilingmu. Bukan hanya bebanmu yang bertambah berat, tetapi orang-orang di sekitarmu juga akan makin jengah.
Sebelum mengeluh, kalian bisa mengingat lagi nikmat atau berkat yang sudah kalian terima hari ini. Mengubah sudut pandangmu dengan memandang hal dari kacamata positif mungkin bisa sedikit mengurangi kebiasaan jelek satu ini. Sebelum meratap betapa capeknya kalian karena beban pekerjaan yang tak kunjung usai, bersyukur dan berterimakasihlah bahwa kalian memiliki pekerjaan, ingat juga bahwa di luaran sana masih banyak orang yang membutuhkan lapangan pekerjaan demi sesuap nasi.

Selalu merasa paling benar dalam segala hal bukanlah bukti kalau kamu pintar

 Selalu merasa paling benar dan tidak ingin kalah dalam berbagai hal juga bisa membuat orang-orang di sekitar kian sebal dan menjauhimu. Tidak mau mengaku salah adalah bukti bahwa kamu orang yang keras kepala dan bebal. Mungkin hal ini akan memuaskan egomu, tetapi cap negatif justru akan makin sering hinggap kepadamu. Mengakui kesalahan dan meminta maaf tidak menjadikanmu manusia lemah. Justru, banyak orang yang akan mengakui kebesaran hatimu.
  
Suka memerintah, tunjuk sana-sini. Padahal, melakukan itu sendiri pun sebenarnya kamu bisa.

Suka memerintah atau bossy mungkin secara tidak sadar pernah atau sering kamu lakukan. Hobi memerintah orang di sekitar bukanlah tindakan yang membuatmu berada di posisi teratas.
Selagi badan kita masih sehat dan panca indera masih berfungsi dengan baik, kenapa tidak melakukan semuanya secara mandiri? Jika memang membutuhkan bantuan orang lain, atur intonasi suaramu. Jangan menggunakan intonasi nada yang tinggi karena akan terkesan bahwa kamu menyuruh secara tidak baik-baik. Jangan lupa juga untuk selalu mengucapkan kata “Tolong” dan “Terima kasih” setiap sebelum atau sesudah menerima bantuan dari orang lain!
 

Teman yang baik selalu membuat kita tertawa, memberi masukan demi kemajuan kita, dan selalu ada dalam suka maupun duka. Teman yang baik menjadi tempat berbagi. Namun, tidak setiap orang memiliki kepentingan terbaik di hati.
Ada teman yang Anda anggap baik, ternyata memiliki maksud buruk. Di balik sikap baiknya, mereka bisa menyimpan sesuatu tersembunyi.

Seperti dikutip dari laman She Knows, jika Anda merasa curiga dengan sikap seorang teman, atau selalu berpikir negatif saat bersamanya, sebaiknya kenali dulu 4 ciri teman yang sebaiknya Anda jauhi:



1.Pengaruh burukTeman baik harusnya membantu Anda tumbuh sebagai pribadi yang baik dan jauh dari ketakutan serta keputusan salah. Namun, ada teman yang membuat Anda melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan atau mendorong Anda untuk mengambil keputusan salah.

Ada pula teman yang  mengajak Anda bersamanya terjun ke tindakan-tindakan negatif. Teman seperti ini tidak layak ada di sekitar Anda. Bergaul dengan orang yang bisa memberi pengaruh baik untuk Anda.


2. Selalu mengeluhAda teman yang tidak pernah melihat sisi positif dari tiap keadaan. Jika Anda bertemu dengannya, dia selalu mengeluh. Bukan hanya keluhan pada 1 hal tetapi terhadap segala sesuatu, dari pekerjaan, keluarga, sampai soal makanan.

Mungkin keluhan masalah tertentu masih bisa ditolerir. Namun, jika Anda terus diserangnya dengan berbagai keluhan dan masalah yang tidak penting bahkan membesar-besarkan masalah, itu hanya menambah pikiran, frustasi dan melelahkan hidup Anda. Bahkan, Anda tidak ada kesempatan untuk bercerita kepadanya karena ia tidak henti-hentinya berkeluh kesah.

Jika sudah begitu, ada baiknya Anda perlahan menjauh darinya. Berhentilah menerima teleponnya, karena dia hanya ingin berkeluh kesah  yang tidak penting pada Anda.

3.Gemar menyombongkan DiriApa yang ia lakukan selalu lebih baik dari Anda, begitulah yang disampaikannya pada Anda. Dia menganggap Anda justru seperti pesaingnya. Jika Anda berhasil dalam suatu hal, dia tampak tidak senang. Jika dia sukses terhadap sesuatu, dia akan pamer pada Anda secara berlebihan.

Persahabatan berarti senang atas keberhasilan teman. Jika Anda senang dan bahagia, teman yang baik akan ikut bahagia. Jadi jika ada teman yang tidak bahagia bersama Anda, sepertinya dia bukan teman tepat untuk Anda. Bahkan secara diam-diam bisa saja Anda dianggapnya musuh.

4. Merasa tahu segalanyaBeberapa orang pembangkang merasa mereka tahu segalanya. Mereka selalu tidak pernah melewatkan kesempatan untuk mencap Anda selalu salah tanpa menunjukkan bahwa mereka bisa memberikan cara lebih baik.

Berhati-hatilah jika Anda memiliki teman seperti ini. Saran, nasihat, dan kritik memang perlu untuk kemajuan seseorang. Namun, saran yang baik bukanlah menjatuhkan orang. Saran yang baik harus mengarahkan Anda secara tulus hal yang seharusnya Anda kerjakan. Dia juga mau mendengarkan pendapat Anda.
Jika hanya mengkritik saja secara terus meneruh tanpa mengarahkan ke sesuatu yang lebih baik, justru mereka adalah orang yang sok pintar dan tidak baik untuk kemajuan Anda.

 


 Teman yang baik itu tidak akan menjatuhkan teman nya sendiri dan teman yang benar benar teman itu tidak mementingkan dirinya sendiri, karna pergaulan ini luas maka teman kita otomatis semakin bertambah terus, kita harus pintar memilih teman yang baik agar membuat kepribadian kita yang baik, teman yang sering mengucilkan kita bahkan sering menjatuhkan kita tinggalkan saja teman seperti itu beban hanya datang ketika kita diatas saja (Banyak uang dan sukses) jangan pernah takut untuk kelihangan seorang teman, Dunia ini luas teman jangan andalkan teman saja, teman yang sering mengungkit kebaikan dan sering menjelek jelekan teman sendiri jauhkan saja teman yang bermuka dua itu, bisa saja tanpa kita sadari kita juga pernah di jelek jelekin, jauhkan teman yang sering mengandalkan uang, dalam pertemanan tidak melihat bulu miskin kaya sama saja dalam pertemanan, jangan terlalu sering bergabung dengan teman itu itu saja, jika ada masalah dengan mereka kita tidak tahu harus kemana? maka itu kita harus bergaul jangan di tempat tinggal saja, teman yang baik itu tidak suka morotin teman sendiri,teman yang begitu hanyalah parasit kawan,
jika kalian ada masalah jangan terlalu curhat kepada teman anda? bisa saja dia tertawa di balik semua penderitaan kita Fvck fake friends and Kick A Friends!!

Ketika anda susah dan sedang terpuruk disitulah teman akan terlihat siapa saja yang membantu anda bukan mencari alasan untuk menghindari ketika anda susah, dalam tongkrongan ikatan pertemanan sangat kuat, dan rata rata anak berekonomi rendah yang bersolidaritas tinggi, teman yang baik itu selalu mengabari keadaan anda dan tidak lostkontek , terkadang kita dapat arti persahabatan dalam kehidupan anak jalanan,
Anak jalanan itu memang terlihat buruk di pandangan orang orang namun dibalik itu semua anak jalanan mempunyai ikatan pertemanan yang kuat, teman yang baik itu saling menutupi kekurangan temannya sendiri agar tidak terpuruk, jauhi teman yang sering meminjam barang anda seperti baju sepatu sweater dan tidak pernah di kembalikan karna teman seperti itu hanyalah memandang teman yang ada uangnya saja, jika anda sudah mendapatkan teman yang baik jangan lah kalian gagalkan mereka yang baik karna sekalinya orang baik itu di kecewakan susah untuk kembali berteman akrab kembali karna kepercayaan itu di ibaratkan kertas, jika kerta itu sudah lecek tidak akan kembali mulus seperti awalnya,

janganlah sering menipu teman anda dan membisniskan segala hal karna itu hal yang buruk dan suatu saat teman seperti itu tidak akan merasakan kebahagian dari arti seorang teman, teman yang sering menyuruh juga tandanya dia merasa berkuasa, mengenal anak jalanan akan mengerti kehidupan sesungguhnya dan akan tahu pahitnya hidup dan merasakan dunia itu tidak adil, bagi anak yang berkecukupan lebih maka jangan lah sombong kepada anak yang berekonomi rendah, jauhkan perbedaan dan mari berteman rapatkan barisan dan taklukan dunia bersama! #FVCKFAKEFRIENDS #KICKAFRIENDS

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar